Gerak Pada Makhluk Hidup dan Benda
Gerak Pada
Makhluk Hidup dan Benda - Pada Bab ini kamu akan belajar
tentang gerak makhluk hidup dan benda. Makhluk hidup dapat bergerak karena
kemampuannya mengubah energi kimia menjadi energi gerak. Benda dapat bergerak
karena mendapatkan gaya luar. Makhluk hidup dan benda tersebut memiliki pola
pola tertentu. Berdasarkan pola tersebut para ahli menyusun hokum-hukum.
A. Gerak pada Makhluk hidup
Manusia dan hewan memiliki gerak yang tidak jauh berbeda.
Manusia dan hewan sama – sama menunjukkan gerakan – gerakan yang mudah diamati.
Namun bagaimana dengan gerak pada tumbuhan?
- Gerak Autonom : Gerak autonom belum diketahui penyebabnya. Diperkirakan karena rangsang dari dalam tubuh tumbuhan sendiri.
- Gerak Esionom : Gerak Esionom dipengaruhi oleh rangsang dari luar tubuh tumbuhan, gerak ini ada tiga macam: yaitu tropisme, nasti dan taksis.
- Gerak Higroskopis : gerak yang disebabkan oleh perubahan kadar air (kelembapan) dari sel – selnya sehingga terjadi pengerutan yang tidak sama.
![]() |
Gerak Pada Mahkluk Hidup dan Benda |
Coba kamu perhatikan
gerak hewan darat dan hewan yang hidup di air, berbeda bukan? Hewan darat
bergerak menggunakan otot dan rangkanya terutama kaki, ikan bergerak
menggunakan sirip, dan burung terbang menggunakan sayap.
a. Gerak Hewan dalam Air
Air memiliki kerapatan
yang lebih besar dibandingkan udara Air memiliki gaya angkat yang lebih besar
dibandingkan udara Tubuh hewan yang hidup di air memiliki massa jenis yang
lebih kecil daripada lingkungannya.Gaya angkat air yang besar dan masa jenis hewan
yang kecil menyebabkan hewan dapat melayang di dalam air dengan mengeluarkan
sedikit energi Untuk lebih jelasnya, gaya akan kamu pelajari lebih lanjut pada
bagian gerak lurus dan gaya. Salah satu bentuk tubuh yang paling banyak
dimiliki oleh hewan air adalah bentuk torpedo. Bentuk tubuh ini memungkinkan
tubuh meliuk dari kiri ke kanan.
Bentuk tubuh ikan yang streamline berfungsi untuk mengurangi hambatan ketika
bergerak di dalam air. Ekor dan sirip ekor yang lebar berfungsi untuk mendorong
gerakan ikan dalam air. Tahukah kamu, ikan dapat berenang karena memanfaatkan
bentuk tubuhnya yang unik? Berikut penjelasannya.
- Ikan sering mengeluarkan gelembung renang yang berguna untuk mengatur gerakan naik turun.
- Ikan memiliki susunan otot dan tulang belakang yang fleksibel untuk mendorong ekor ikan di dalam air.
- Sebagian besar ikan menggunakan gerak tubuh ke kanan dan ke kiri dan sirip ekornya untuk menghasilkan gaya dorong ke depan.
- Ikan yang bergerak dengan sirip pasangan dan sirip tengah cocok untuk hidup di terumbu karang. Jenis ikan ini tidak dapat berenang secepat ikan yang menggunakan tubuh dan sirip ekornya.
b. Gerak Hewan di Udara
Tahukah kamu, bagaimana
cara burung terbang? Hewan-hewan yang terbang di udara dengan cara yang unik.
Tubuh hewan-hewan tersebut memiliki gaya angkat yang besar untuk mengimbangi
gaya gravitasi. Salah satu upaya untuk memperbesar gaya angkat dengan
menggunakan sayap. Prinsip yang sama diterapkan pada pesawat terbang, khususnya
pada pesawat terbang bersayap bentuk airfoil. Sayap burung memiliki susunan
kerangka yang ringan, tulang dada dan otot yang kuat. Perhatikan Gambar 1.20.
Bentuk sayap airfoil membuat udara mengalir pada bagian atas sayap lebih cepat
daripada bagian bawahnya. Saat sayap dikepakkan, udara akan mengalir ke bawah.
Dorongan ke bawah tersebut akan menghasilkan gaya yang berlawanan arah sehingga
burung akan terangkat ke atas.
c. Gerak Hewan di Darat
Kecenderungan hewan
yang hidup di darat adalah Sumber: Dokumen Kemdikbud memiliki otot dan tulang
yang kuat. Otot dan tulang tersebut diperlukan untuk mengatasi inersia
(kecenderungan tubuh untuk diam) dan untuk menyimpan energi pegas (elastisitas)
untuk melakukan berbagai aktivitas. Bayangkan bagaimana bila kita berjalan.
Seorang mulai berjalan dengan mendorong lantai dengan kakinya, lantai kemudian
memberikan gaya balik yang sama dan berlawanan arah pada kaki orang tersebut.
Gaya inilah yang menggerakkan orang tersebut ke depan. Dengan cara yang sama,
seekor burung yang terbang ke depan memberikan gaya pada udara, dan udara
tersebut mendorong balik sayap burung itu ke depan.
Gajah dan kerbau
memiliki massa tubuh yang besar, akibatnya untuk bergerak gajah dan kerbau
harus melawan inersia yang nilainya juga besar. Namun, perbedaan struktur
tulang dan otot hewan tersebut masing-masing hewan menyebabkan hewan tersebut
dapat bergerak lebih lincah dibanding hewan lainnya. Misalnya dengan kuda,
cheetah, dan kijang. Ketiga hewan tersebut memiliki struktur rangka dan otot
yang sangat kuat, namun kijang dan cheetah yang memiliki bentuk kaki yang lebih
ramping sehingga kijang dan cheetah memiliki elastisitas yang tinggi. Bentuk
kaki yang lebih ramping tersebut mengakibatkan kijang dan cheetah pada saat
berlari lebih banyak melompat ke udara dan meluncur di udara. Gaya gesek udara
yang jauh lebih kecil daripada gaya gesek permukaan tanah membuat kijang dapat
berlari dengan kecepatan yang lebih tinggi daripada kuda.
Gerak pada Makhluk Hidup
Manusia dan hewan
memiliki perilaku gerak yang tidak jauh berbeda. Manusia dan hewan sama-sama
menunjukkan gerakan-gerakan yang mudah diamati.
Namun, bagaimana dengan
gerak pada tumbuhan? Tumbuhan melakukan gerakan sesuai dengan rangsang yang
diperoleh. Rangsangan tersebut dapat berupa bahan kimia, suhu, gravitasi bumi,
atau intensitas cahaya yang diterima. Bagaimana tumbuhan dapat dikatakan
bergerak? Bagian apa saja dari tumbuhan yang dapat bergerak?
Gerak menutup daun
tumbuhan putri malu merupakan tanggapan terhadap rangsang. Arah menutupnya daun
putri malu akibat rangsang adalah tetap. Jika daun putri malu dikenai rangsang
maka akan terjadi aliran air yang menjauhi daerah yang terkena rangsang. Adanya
aliran air ini menyebabkan kadar air di daerah yang terkena rangsang berkurang,
sehingga tekanan turgornya mengecil. Akibatnya, daun putri malu akan menutup
dan tampak seperti layu. Tekanan turgor adalah tekanan yang disebabkan oleh isi
sel terhadap dinding sel pada sel tumbuhan.
Jika kita amati dengan
seksama, ternyata tumbuhan juga melakukan gerakan. Meskipun gerakan pada tumbuhan
cenderung lambat, namun masih dapat diamati perbedaannya. Misalnya gerakan yang
muncul pada tumbuhan putri malu. Tumbuhan putri malu akan tampak menguncup saat
kita menyentuhnya. Meskipun tidak ada perpindahan tempat, namun tumbuhan putri
malu tersebut masih dianggap bergerak karena gerakan pada organisme tidak
selalu merupakan gerak berpindah tempat. Bagaimana dengan tumbuhan lainnya?
Apakah juga melakukan gerak? Bagaimana tumbuhan-tumbuhan tersebut dapat
bergerak? Gerakan-gerakan seperti apa saja yang dilakukan?
Materi Esensial (Kesimpulan)
- Gerak tumbuhan berdasarkan penyebabnya dibagi menjadi gerak endonom, gerak higroskopis, dan gerak esionom.
- Gerak endonom (gerak spontan) adalah gerak tumbuhan yang tidak memerlukan rangsang dari luar atau tidak diketahui penyebabnya. Rangsangan pada gerak endonom diduga berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri.
- Gerak higroskopis adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena pengaruh perubahan kadar air di dalam sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak merata.
- Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya rangsangan dari lingkungan sekitar.
- Gerak esionom dibagi menjadi gerak tropisme (yang terdiri dari gerak geotropisme, hidrotropisme, tigmotropisme, foto tropisme, dan gerak kemotropisme), gerak taksis (yang terdiri dari gerak kemotaksis dan fototaksis), dan gerak nasti (yang terdiri dari gerak niktinasti, fotonasti, seismonasti, termonasti, dan nasti kompleks.
- Hewan melakukan gerakan khas sesuai dengan habitat serta adaptasi fisiologi dan morfologinya.
- Benda dan makhluk hidup yang bergerak mengikuti hukum Newton tentang gerak.
- Hukum I Newton membahas tentang kecenderungan benda untuk mempertahankan keadaan gerak atau diamnnya (inersia) atau .
- Hukum II Newton menjelaskan tentang percepatan gerak sebuah benda berbanding lurus dengan gaya yang diberikan, namun berbanding terbalik dengan massanya atau
- Hukum III Newton menjelaskan tentang gaya aksi reaksi pada dua benda. Ketika benda pertama mengerjakan gaya ( ke benda kedua, maka benda kedua tersebut akan memberikan gaya ( yang sama besar ke benda pertama namun berlawanan arah atau .
Sumber :
http://madanifisika.blogspot.co.id
http://ipa-gampang.blogspot.co.id
Demikianlah Artikel Gerak Pada Makhluk Hidup dan Benda
Sekian artikel Gerak Pada Makhluk Hidup dan Benda kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Gerak Pada Makhluk Hidup dan Benda dengan alamat link https://www.dunia-mulyadi.com/2016/01/gerak-pada-makhluk-hidup-dan-benda_22.html
0 Response to "Gerak Pada Makhluk Hidup dan Benda"
Post a Comment
Terimakasih atas Kunjungannya serta Komentarnya.....Jangan Lupa Like and Sharenya Thanks......